Kamis, 02 Mei 2024

Bagian - Bagian Pada Gardu Distribusi 20kV

 


  1. Fused Cut Out ( FCO atau CO )
    Berfungsi sebagai proteksi atau pegaman lebur, Pada gardu distribusi khususnya, FCO ini berfungsi sebagai alat pelindung Trafo dari Arus hubungan Singkat dan sebagai alat untuk membebeskan sumber tegangan jika dilakukan pemeliharaan. Proteksi pada FCO ini dipasang dalam bentuk Fuse Link yang dapat disesuaikan dengan Arus Nominal Trafo distribusi yang terpasang.

  2. Wiring Gardu atau Pengawatan Gardu.
    Yaitu Berupa Pengawatan atau kawat Penghubung untuk menghubungkan tegangan dari Jaringan SUTM, Lightning Arrester ( LA ), dan Fused Cut Out ( FCO )ke Trafo Distribusi. 

  3. Tiang
    Tiang yang dipergunakan untuk Gardu distribusi jenis ini bisa berupa Tiang Beton maupun Tiang Besi, yang memiliki kekuatan kerja sekurang kurangnya 500 dAn dengan panjang 11 atau 12 meter.

  4. Trafo Distribusi
    Yaitu Komponen Utama dari gardu distribusi untuk menurunkan tegangan dari Sisi Tegangan Menengah ( SUTM ) menjadi tegangan yang siap di pakai oleh pelanggan. Trafo yang di pergunakan mulai dari 50 kVa - 400 kVa sesuai dengan kebutuhan pembangunan gardu.
     
  5. Rangka Gardu
    Pada dasarnya berfungsi untuk menempatkan Trafo distribusi dan komponen lainya pada Tiang. Rangka Gardu ini biasanya sudah berupa satu Set lengkap.

  6. Pipa Jurusan
    Berfungsi untuk menempatkan kabel naik atau kabel jurusan dari PHB-TR ke jaringan SUTR di bagian atas.

  7. Panel Perangkat Hubung
    Berisi komponen - komponen yaitu : 
    Saklar Utama, Rel Tembaga atau Rel Jurusan, NH-Fuse jurusan, Kabel Naik atau Kabel Jurusan ( bisa berupa NYY atau NYFGBY ) dengan ukuran sesuai dengan kebutuhan, dan Kabel Turun ( Kabel penghubung dari Trafo ke PHB-TR ) dengan ukuran disesuaikan dengan kebutuhan dan Trafo Distribusi yang terpasang.


Rabu, 24 April 2024

Bagian - Bagian Pada Jaringan Transmisi Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150kV di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah

Apa itu jaringan transmisi

Transmisi listrik adalah proses pengiriman listrik dari satu tempat ke tempat lain melalui jaringan kabel atau saluran listrik untuk digunakan dalam berbagai keperluan, mulai dari rumah tangga hingga industri. 
Macam macam transmisi yang digunakan di Indonesia :
  1. Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET)  merupakan salah satu jaringan tranamisi yang mentransmisikan listrik dengan tegangan 275 kV sampai dengan 800 kV. di Indonesia biasanya 500 kV
  2. Saluran Udara TeganganTinggi (SUTT) merupakan salah satu jaringan tranamisi yang mentransmisikan listrik dengan tegangan 70 kV sampai dengan 150 kV.
  3. Jaringan Tegangan Menengah (JTM) atau sering disebut distriburi primer merupakan salah satu jaringan tranamisi yang mentransmisikan listrik dengan tegangan 20 kV sampai dengan 70 kV.
  4. Jaringan Tegangan Rendah (JTR) atau sering disebut distribusi primer dengan tegangan 100 hingga 220 V.
Pada kesempatan kali ini, saya akan menjelaskan tentang bagian - bagian yang ada pada SUTT

Bagian pada sutet

  1. Cross arms yang fungsinya untuk tempat menggantungkan atau mengaitkan isolator kawat fasa serta clamp kawat petir. Pada umumnya cross arm berbentuk segitiga
  2. Dampers Komponen ini berfungsi sebagai peredam getaran pada titik titik terminasi antara konduktor dan insulator.
  3. Arcing horn gap arrester Alat pelindung proteksi petir yang paling sederhana adalah arcing horn. Arcing horn berfungsi memotong tegangan impuls petir secara pasif (tidak mampu memadamkan follow current dengan sendirinya). Arcing horn yang terpasang pada SUTT
  4. Spacer Komponen ini berfungsi sebagai pemisah / perentang dan sekaligus sebagai peredam getaran pada konduktor dan juga menjaga agar konduktor pada satu bundle fasa bergerak seirama 
  5. Earth wire Earth wire (kawat petir / kawat tanah) adalah media untuk melindungi kawat fasa dari sambaran petir. Kawat ini dipasang di atas kawat fasa dengan sudut perlindungan yang sekecil mungkin
  6. Konduktor, Jenis-jenis kawat penghantar yang biasa digunakan pada saluran transmisi adalah AAC (All-Aluminium Conductor), yaitu kawat penghantar yang seluruhnya terbuat dari aluminium, AAAC (All-Aluminium-Alloy Conductor), yaitu kawat penghantar yang seluruhnya terbuat dari campuran aluminium, ACSR (Aluminium Conductor, Steel-Reinforced), yaitu kawat penghantar aluminium berinti kawat baja, dan ACAR (Aluminium Conductor, Alloy-Reinforced), yaitu kawat penghantar aluminium yang diperkuat dengan logam campuran. 
  7. Insulator Insulation berfungsi untuk mengisolasi bagian yang bertegangan dengan bagian yang tidak bertegangan / ground, baik saat normal continous operation dan saat terjadi surja (termasuk petir) didalam saluran transmisi. Insulation pada SUTT / SUTET dibagi menjadi 3, yaitu : Ceramic Insulator, Non ceramic insulator, Isolasi udara ( ground clearance ) disekitar kawat penghantar. 
  8. Tiang atau Tower yang di gunakan adalah tower jenis tiang piramida (pyramid tower) dengan menggunakan double circuit dan double earth wire.

Tiang SUTT ini terletak di Mojolaban,  Sukharjo, Jawa Tengah. 

Bagian - Bagian Pada Gardu Distribusi 20kV

  Fused Cut Out ( FCO atau CO ) Berfungsi sebagai proteksi atau pegaman lebur, Pada gardu distribusi khususnya, FCO ini berfungsi sebagai al...